Tuesday, December 4, 2007

Bebas Banjir

Menulis harus selalu dengan nada positif. Kurang lebih begitulah salah satu nasehat rekan-rekan di komunitas TDA. Akan tetapi kalau bercerita tentang topik ini agak sulit kelihatannya. Tadinya mau saya beri judul "banjir nampaknya makin sering mampir ke rumah saya", tetapi karena khawatir menarik hal-hal yang negatif ya diganti saja. Jadi walaupun judulnya bebas banjir, sebenarnya yang mau saya ceritakan justru pengalaman kebanjiran tadi malam.

Hujan yang begitu lebat, membawa rejeki yang berlimpah bagi tanaman di sekitar rumah yang sudah lama tidak tersiram air. Sangat berlimpah bahkan, sebagian air juga masuk ke dalam rumah ... Jadilah sibuk mengangkat barang-barang ke tempat yang lebih tinggi. Sebelumnya sempat was-was karena terlambat mengeluarkan mobil kantor. Mobil operasional kantor yang kalau malam di parkir di rumah hampir saja terendam air. Di garasi sih air cuma setengah ban mobil. Di jalan, apalagi di penghujung jalan keluar komplek, air sudah hampir setinggi kap mobil. Syukurlah, mobil bisa terselamatkan keluar komplek yang datarannya memang lebih tinggi.

Perumahan nampaknya akan semakin padat. Real Estate baru bermunculan. Semuanya mengandalkan kali kecil yang ada di samping komplek perumahan saya. Padahal kali ini semakin ke ujung semakin kecil alias menyempit. Jadilah air tidak tertampung dan luber ke mana mana.

Kapan ya, AMDAL bisa betul betul di tegakkan. Bangun perumahan silahkan, tetapi pikirkan juga lah pembuangan airnya. Kalau perlu, di besarkan deh kali yang ada, atau dibuat waduk penampungan, atau apalah, intinya air bisa ditampung dulu sebelum dialirkan ke mana dia harus mengalir. Asal jangan ke dalam rumah, he he he...

No comments: